Skip to main content

DIY Sabun Tradisional dari Abu Kayu, Bebas Bahan Kimia Berbahaya

Sabun merupakan salah satu hal urgent dalam kehidupan sehari-hari. Dalam ritual membersihkan tubuh, rasaya tak akan lengkap jika tanpa sabun. Sabun modern dengan berbagai manfaatnya tak lebih dari bahan kimia yang pastinya cukup menuai kontra.

Diy sabun tradisional abu kayu bakar
Ilustrasi sabun abu kayu bakar (youtube/Cooking with Dr. Chill)

Kamu yang ingin memulai pola hidup dengan mengurangi bahan kimia dalam kehidupanmu bisa mengambil langkh awal dengan membuat sabun homemade sendiri. Ada beberapa bahan nih, termasuk abu kayu.

Sabun berbahan abu termasuk jenis sabun tradisioanal yang telah digunakan berabad-abad sebelumnya. Kamu yang ingin membuat sabun satu ini, bisa lihat proses lengkapnya di bawah ini.

Baca Juga: 4 Produk Ini Jadi Solusi Ramah Lingkungan saat Menstruasi

Bahan sabun abu kayu

  • 1 cup tallow (lemak sapi)
  • 15 cup abu kayu 
  • 15-20 liter air lunak/ air galon/ air hujan

Preparasi alat dan bahan

Buat alat leaching sederhana untuk mengekstraksi abu kayu menjadi larutan basa (kalium hidroksida) dengan cara berikut:
  1. Siapkan ember plastik bekas cat berukuran 20 liter atau sedikit lebih besar.
  2. Buat satu lubang di bagian tengah bawah ember seukuran jari telujuk. 
  3. Isia ember dengan kerikil di bagian dasarnya, diikuti dengan rumpur kering atau jerami.
  4. Setelah itu beri kayu di lubang bawah ember agar larutan nantinya tidak langsung mengucur dan dapat terektraksi dengan sempurna. Biasanya air yang jatuh hanya dalam bentuh titik-titik air yang berjalan lambat.
  5. Dari segi bahan, gunakan abu dari kayu yang keras, bukan lunak, karena hal ini akan mempengaruhi kualitas larutan basa nantinya. 
Untuk menyiapkan abu bisa kamu lihat di bawah ini:

  1. Siapkan abu hasil pembakaran.
  2. Ayak abu hingga didapatkan abu yang benar-benar halus, berwarna putih perak dan pastinya terpisah dengan arang-arang kecil yang mengikut.
  3. Lakukan pengayakan hingga mendapatkan abu sekitar 15 cup atau lebih.

Cara membuat sabun abu kayu

  1. Panaskan air hingga mendidih kemudian diamkan sebentar saja.
  2. Buat larutan basa dengan cara menaruh abu kayu di bagian atas jerami di dalam alat ekstraksi leaching sederhana. Kemudian tuang air panas ke dalamnya secara perlahan. Tungga hingga air mengekstraksi basa pada abu. Proses ini bisa berlangsung  semalaman.
  3. Didihkan larutan asam dalam kuali stainless steel hingga volumenya berkurang menjadi 3/4 cup dan larutan yang baik yaiut ber-PH 13.
  4. Lelehkan lemak sapi dalam kuali yang berbeda kemudian perlahan masukkan larutan asam abu secara perlahan sambil terus diaduk hingga mendidih.
  5. Setelah mendidih aduk larutan sekitar 3 menit lagi hingga membentuk seperti bubur tanpa gumpalan.
  6. Gunakan api kecil hingga adonan tidak lagi mendidih dengan suhu menjadi hangat berkisar 38-40°C. Jaga suhu agar tetap hangat.
  7. Aduk terus adonan selama 1 menit, diamkam beberapa menit, kemudian aduk kembali hingga warnanya konsisten kuning kecoklatan.
  8. Tuang adonan kental dan lembut sabun ke dalam cetakan, diamkan selama 7 hari hingga membentuk sabun.

Tips membuat sabun abu kayu

  • Hindari menggunakan alat masak aluminium karena dapat bereaksi dengan larutan.
  • Tambahkan aroma yang kamu sukai ke dalam adonan sabun sebelum dicetak jika diinginkan.
  • Jika larutan sabun tidak mengental tambahkan garam dengan perbandingan 1/2 sdt setiap 450 gr lemak yang kamu gunakan. Maksimal 3 sdt setiap takarannya.
  • Jika campuran terlalu berminyak, berarti jumlah lemak terlalu banyak, karenanya tambahkan lebih banyak larutan asam abu kayu.
  • Selain tallow, kamu bisa menggunakan jenis lemak lain seperti minyak.
  • Jika adonan sabun dalam cetakan yang telah kamu buat memiliki kandungan air berlebih setelah didiamkan semalaman, saring adonan sabun menggunakan kain lalu taruh kembali ke dalam cetakan.
  • Test sederhana untuk mengetahu PH larutan basa yang baik adalah dengan menggunakan telur, jika telur mengapung maka PH-nya cukup tinggi.

Membuat sabun secara tradisioanl mungkin terlihat susah di awal terutama dalam menyiapkan alat ekstraksi. Akan tetapi, kamu hanya perlu susah satu kali saja karena alat tersebut bisa kamu gunakan berkali-kali. 

Sangat cocok digunakan sebagai sabun sehari-hari, sabun tradisional abu kayu di atas dapat jadi alternatif sehat buat menghindari paparan bahan kimia berlebih dalam tubuh. Ayo kreasikan sabun abu di atas!

Artikel Menarik Lainnya

Comments

Popular posts from this blog

10 Resep Minuman ala Cafe dari Teh Rosella, Simpel dan Estetik

Rosella atau dikenal juga dengan nama Hibuscus ialah tumbuhan yang biasanya dijadikan bunga taman. Namun, karena kandungan gizi yang ada pada Rosella maka dijadikanlah ia sebagai salah satu teh herbal yang banyak digunakan pada minuman kekinian para anak muda saat ini. Memiliki warna muda yang indah menjadikan teh satu ini sebagai teh unik dengan rasa asam. Untuk menyiasati rasa asam tersebut dibuatlah berbagai macam resep yang membuatnya lebih segar dan friendly di tenggorokan. Berikut ini ada 10 resep minuman kekinian dari teh Rosella yang mudah, simpel dan pastinya estetik, cocok buat menemani siang harimu yang terik. 1. Red Rosella Float red rosella float illust/ig asmr.for.the.senses Bahan: 5-8 bunga Rosella 100 ml Sprite 70 ml air 1 Scoop eskrim vanilla Daun mint Es batu Cara membuat: Seduh teh rosella dengan air hangat dalam gelas. Masukkan es batu ke dalam gelas lain yang masih kosong hingga minimal setengah gelas. Tambahkan sprite lalu tambahkan pula teh rosella yang telah dis...

3 Brand Fashion Asal Makassar, Kesan Tradisional yang Kekinian

Industri fashion Indonesia terus mengalami perubahan dengan berbagai penambahan dari luar atau pun masih mengangkat tema lokal.  Nah, di bawah ini ada 3 brand fashion lokal khas Makassar yang bisa banget kamu pakai. 1. Mahasara  Instagram @mahasara.id Mahasara ini adalah brand fashion muslimah asal Makassar. Pakaian yang dihasilkan biasanya memiliki tema lagosi dan lontara. Lagosi sendiri adalah kain tenun dengan motif khas Sulawesi Selatan, penamaan kain ini sendiri dikarenakan asal pembuatannya berasal dari daerah Lagosi, Wajo, Sulawesi Selatan. Adapun lontara merupakan huruf tradisional makassar.  Perpaduan yang sangat unik jika diaplikasikan pada pakaian sehari-hari, bukan? 2. Rappo Instagram @rappo.id Menjadi brand fashion yang ramah lingkungan, brand Rappo ini menghasilkan berbagai macam tas dengan pattern ceria. yang biasanya dibuat dari limbah kain dan plastik. Tidak menggambarkan sisi tradisional Makassar, akan tetapi brand fashion ini patut dipertimbangkan untuk...

4 Ciri Khas Gaya Bauhaus, Artistik Banget

Jika mencari tentang Bauhaus maka yang muncul biasanya ialah sekolah seni di Jerman. Sekolah Seni Bauhaus ini sendiri menjadi tempat dirintisnya gaya Bauhaus. Bauhaus sendiri diimplementasikan dalam dunia seni rupa, arsitektur, desain interior,  gerabah dan masih banyak lainnya. Untuk lebih memahami apa itu Bauhaus, berikut 4 ciri khas Bauhaus itu sendiri. Baca Juga:  10 Ide Sulap Barang Bekas Jadi Kreasi Taman ala Vintage 1. Perpaduan Warna Dasar Ciri khas bauhaus (perpaduan warna dasar)/pinterest.com Bauhaus identik dengan perpaduan warna dasar seperti merah, biru dan kuning. Perpaduan warna ini akan menimbulkan kesan ceria saat diimplementasikan pada benda apapun. Selain warna dasar, Bauhaus juga bisa mengadaptasi warna lainnya. 2. Bentuk Geometri Ciri khas bauhaus (bentuk geometri)/pinterest.com Ciri khas lainnya yakni bentuk-bentuk geometris yang jika dipadupadangkan secara seimbang akan menimbulkan kesan  sederhana namun memiliki arti yang mendalam. Baca Juga: ...